https://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/issue/feedMacoa : Jurnal PKM2025-01-31T00:00:00+00:00Asrandiasrandi@itbmpolman.ac.idOpen Journal Systems<p>MACOA: Jurnal PKM merupakan jurnal yang dikelola oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Polewali Mandar. Fokus penerbitan adalah publikasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh sivitas akademik dengan topik terkait pada Bisnis, Manajemen dan Teknologi</p> <p>MACOA: Jurnal PKM terbit dua kali setahun yaitu pada bulan Januari dan Juli . <span class="tlid-translation translation" lang="id"><span title="">Artikel yang diterbitkan dapat diunduh secara gratis, dibaca, dan didistribusikan sebagai referensi untuk artikel selanjutnya.</span> <span title="">Makalah dikirimkan secara online dengan mendaftar terlebih dahulu di situs web ini</span></span>.</p> <p>MACOA: Jurnal PKM menerima tulisan ilmiah hasil pengabdian yang belum pernah di publikasikan. Jika Anda kesulitan mengirimkan naskah, jangan ragu untuk menghubungi macoa@itbmpolman.ac.id</p>https://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/103Pengembangan Diri Mahasiswa melalui Program “Festival Literasi dan Numerasi” di SD Negeri 018 Manding2025-01-23T11:17:23+00:00Resky Faradibah Suhabreskyfaradibah@itbmpolman.ac.idMuhammad Alwimuhammadalwi@itbmpolman.ac.idDian fahra irawati dianfahra@gmail.comAndi Nur Annisaandinurannisa@gmail.comMutmainnah deila aliminmutmainnah@gmail.comAsmilah Indrianiasmilah@gmail.comST. Nur Ahdia. Rnurahdia@gmail.com<p>Pengembangan diri mahasiswa adalah aspek penting dalam pendidikan yang bertujuan untuk mempersiapkan mereka menghadapi tantangan di dunia nyata. Program "Festival Literasi dan Numerasi" di SD Negeri 018 Manding merupakan salah satu upaya konkret untuk mencapai tujuan tersebut. Program ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa sekolah dasar melalui berbagai kegiatan kreatif dan interaktif. Selain itu, program ini juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan komunikasi, kepemimpinan, dan kerja sama tim. Partisipasi mahasiswa dalam program ini tidak hanya bermanfaat bagi siswa, tetapi juga memperkaya pengalaman belajar mahasiswa itu sendiri. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan literasi dan numerasi siswa, serta peningkatan keterampilan profesional mahasiswa</p>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKMhttps://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/102Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD) di UPTD SMA Negeri 1 Polewali Tahun 20242025-01-23T11:19:26+00:00Iqbal Nur Aswadiqbal@itbmpolman.ac.idSamsul Bahrisamsulbahri@itbmpolman.ac.idMuhammad Alwimuhammadalwi@itbmpolman.ac.id<h1><span style="font-size: 12.0pt; font-weight: normal;">Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD) di UPTD SMA Negeri 1 Polewali tahun 2024 bertujuan untuk membekali siswa-siswi dengan keterampilan dasar jurnalistik, termasuk penulisan berita, teknik wawancara, etika jurnalistik dan fotografi jurnalistik. Kegiatan ini diikuti oleh 20 siswa dari kelas X hingga XII yang tergabung dalam organisasi Jurnalis Sekolah INFOS SMA NEGERI 1 POLEWALI. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini mencakup pemaparan teori dan praktik langsung di lapangan, dengan menghadirkan narasumber yang berpengalaman dalam bidang jurnalistik. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pengalaman nyata kepada peserta dalam mengumpulkan informasi, dokumentasi, menulis laporan, dan mempublikasikan karya jurnalistik mereka. Peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi dan merasa terbantu dalam memahami dasar-dasar jurnalistik. Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong minat siswa dalam bidang jurnalistik dan menjadi bekal berharga bagi mereka di masa depan.</span></h1>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKMhttps://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/123Edukasi Program Kebersihan di Lingkungan Perguruan Tinggi: Studi Kasus di Perguruan Tinggi ITBM POLMAN2025-01-22T03:00:06+00:00Syafaruddinsyafaruddin.agr21@itbmpolman.ac.idNursan Safitrinursan@itbmpolman.ac.id<p>Edukasi Program Kebersihan di Lingkungan Perguruan Tinggi merupakan suatu langkah penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan bagi seluruh civitas akademika. Studi kasus yang dilakukan di ITBM POLMAN menunjukkan bahwa program-program kebersihan yang terintegrasi dengan baik di lingkungan perguruan tinggi dapat memberikan dampak positif yang signifikan. Melalui upaya kolaboratif antara mahasiswa, dosen, dan tenaga kebersihan, implementasi program kebersihan ini dapat menciptakan lingkungan yang bersih, nyaman, dan sehat bagi seluruh penghuni kampus.Selain itu, studi kasus ini juga menunjukkan bahwa kesadaran akan pentingnya kebersihan lingkungan yang dilakukan secara terus-menerus dapat membentuk budaya kebersihan yang terjaga di lingkungan perguruan tinggi. Dengan adanya program-program rutin seperti pengelolaan sampah yang baik, penyediaan fasilitas sanitasi yang memadai, serta edukasi tentang pentingnya kebersihan bagi kesehatan, ITBM POLMAN dapat menjadi contoh bagi perguruan tinggi lainnya dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan demi kesejahteraan bersama. Implementasi program kebersihan di lingkungan perguruan tinggi bukan hanya menjadi tanggung jawab pihak kampus, tetapi juga merupakan komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan belajar yang optimal dan mendukung bagi semua pihak yang terlibat.</p>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKMhttps://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/124Pembuatan dan Pengelolaan Media Sosial Pemerintah Desa Sebagai Alat Untuk Mempromosikan Potensi Desa Wisata2025-01-22T01:51:25+00:00Nuramaliah Ramadhaninuramalia.kwu21@itbmpolman.ac.idIqbal Nur Aswadiqbal@itbmpolman.ac.id<p>Desa Kunyi, yang terletak di Kecamatan Anreapi, Kabupaten Polewali Mandar, telah ditetapkan sebagai desa wisata oleh pemerintah daerah. Dengan potensi alam dan budaya yang unik, Desa Kunyi memiliki daya tarik wisata yang beragam, seperti panorama pegunungan, tradisi lokal, dan hasil kerajinan khas masyarakat setempat. Meskipun infrastruktur di desa ini sudah mulai berkembang, seperti akses jalan menuju lokasi wisata, papan petunjuk arah, dan beberapa fasilitas pendukung lainnya, pengembangan desa wisata ini masih menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam hal pemasaran dan keterlibatan masyarakat. Saat dilakukan observasi awal, teridentifikasi bahwa promosi potensi wisata di Desa Kunyi masih sangat terbatas. Kelompok sadar wisata (Pokdarwis) yang bertugas mempromosikan desa wisata belum memiliki sarana dan pengetahuan yang memadai untuk memasarkan paket wisata secara optimal. Selain itu, keterlibatan masyarakat dalam mengelola dan mempromosikan potensi desa wisata masih kurang, sehingga dampak ekonomi yang diharapkan dari pengembangan desa wisata belum maksimal. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, program pengabdian masyarakat dirancang dengan mempertimbangkan dua aspek utama, yaitu Membuat website desa yang memuat informasi lengkap tentang Desa Kunyi, termasuk daya tarik wisata, paket wisata, dan layanan yang tersedia. Dan Mengembangkan media sosial Desa untuk memberikan pengalaman interaktif kepada wisatawan. Setelah pengembangan website dan aplikasi selesai, akan dilakukan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat Desa Kunyi. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan teknologi dalam mempromosikan potensi wisata. Selain itu, masyarakat juga akan diajak untuk lebih aktif terlibat dalam pengelolaan desa wisata, baik sebagai penyedia layanan wisata maupun sebagai duta promosi. Pelatihan ini difokuskan kepada kelompok pengelola desa wisata sebagai administrator yang bertugas mengelola konten di website dan aplikasi. Mereka akan dilatih untuk memastikan informasi yang disajikan selalu <em>up-to-date</em> dan menarik bagi wisatawan. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan Desa Kunyi mampu meningkatkan promosi wisata secara efektif, menarik lebih banyak pengunjung, dan memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat setempat. Target dari program ini adalah meningkatkan keterampilan kelompok pengelola hingga 80% dan pengetahuan mereka hingga 90%. Dengan demikian, Desa Kunyi diharapkan dapat berkembang sebagai desa wisata yang mandiri dan berdaya saing.</p>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKMhttps://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/127Pengelolaan Website Desa Nepo Sebagai Media Informasi dan Transparansi Publik2025-01-23T05:44:22+00:00Nurul Wahdanianurul.bdg21@itbmpolman.ac.idResky Faradibah Suhabreskyfaradibah@itbmpolman.ac.id<p>Pengelolaan website desa Nepo sebagai media informasi dan transparansi publik merupakan inisiatif penting dalam mendukung tata kelola pemerintahan yang baik di tingkat desa. Dalam era digital, kebutuhan akan informasi yang cepat dan akurat semakin mendesak, sehingga website desa menjadi sarana strategis untuk menyediakan informasi terkait program kerja, alokasi anggaran, dan laporan kegiatan kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan website Desa Nepo di Kecamatan Wonomulyo melalui identifikasi kebutuhan informasi, pelatihan bagi aparat desa, penyediaan infrastruktur teknologi, dan pengembangan desain website yang ramah pengguna. Hasil implementasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam transparansi dan partisipasi masyarakat, dengan fitur interaktif yang memungkinkan masyarakat memberikan masukan dan terlibat dalam proses pengambilan keputusan. Meskipun terdapat tantangan seperti kurangnya literasi digital dan dukungan teknis, kolaborasi antara pemerintah desa, masyarakat, dan pihak terkait dapat mengoptimalkan potensi website desa. Dengan pengelolaan yang baik, website desa dapat menjadi pilar utama dalam membangun pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan partisipatif, serta mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa yang berkelanjutan.</p>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKMhttps://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/125Pemanfaatan Digitalisasi Aplikasi SIREKAP oleh Panitia Pemungutan Suara Untuk Menyukseskan Pemilu 20242025-01-22T02:58:46+00:00Kadri Anzakadriansyah38@gmail.comMiftahurrahman Hafidmiftahurrahmanhafid@itbmpolman.ac.id<p>Pemilu 2024 akan menjadi ujian besar bagi sistem demokrasi Indonesia, yang memerlukan kecepatan, akurasi, dan transparansi dalam pengolahan suara. Salah satu inovasi penting yang diperkenalkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) adalah aplikasi SIREKAP (Sistem Rekapitulasi Elektronik), yang bertujuan untuk mempermudah proses rekapitulasi suara di tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS). Aplikasi ini memungkinkan penghitungan suara secara elektronik dan real-time, mengurangi potensi kesalahan manusia dan mempercepat pengumuman hasil pemilu. Dalam menerapkan proses demokrasi ini, Panitia Pemungutan Suara (PPS) mengembangkan pemanfaatan digitalisasi dengan menggunakan Aplikasi SIREKAP secara preventif terhadap potensi pelanggaran dalam Pemilihan Umum. Jadi, peran PPS memastikan seluruh persiapan pemilu di tingkat TPS berjalan dengan baik dan agar masyarakat agar terlibat secara aktif menciptakan pemilihan umum yang jujur dan adil. Tujuan dari program ini supaya peserta memahami dan menganalisis bagaimana aplikasi SIREKAP dapat digunakan oleh KPPS dalam proses rekapitulasi suara pada Pemilu 2024. Peserta dari program ini yaitu PPK, PPS dan KPPS Kelurahan Anreapi Polewali Mandar dengan jumlah peserta pelatihan sebanyak 21 orang. Kegiatan ini dilakukan di Aula Kantor Kelurahan Anreapi, Polewali Mandar, Sulawesi Barat pada Tanggal 8 November 2024 dengan tema Bimbingan Teknis Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara. Pemanfaatan digitalisasi Aplikasi SIREKAP dilakukan dengan metode ceramah, latihan dan tanya jawab. Secara keseluruhan kegiatan Pemanfaatan digitalisasi Aplikasi SIREKAP, Literatur yang digunakan mencakup kebijakan KPU, laporan-laporan mengenai penggunaan SIREKAP pada pemilu sebelumnya, serta studi kasus dari daerah-daerah yang sudah menerapkannya. Adapun materi yang diberikan pada pelatihan tahapan kedua yaitu mempraktekkan Penggunaan SIREKAP Mobile Pilkada 2024.</p>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKMhttps://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/128Penerapan Standar Pelayanan Publik Pada Kelurahan Pekkabata Kabupaten Polewali Mandar2025-01-23T05:46:44+00:00Nurfaldiniantidinid6638@gmail.comMuhammad Alwimuhammadalwi@itbmpolman.ac.id<p>Kelurahan Pekkabata Polewali Mandar merupakan salah satu wilayah administratif di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Indonesia. Penerapan standar pelayanan publik di kelurahan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat setempat. Standar pelayanan publik yang diterapkan mencakup berbagai aspek, seperti kecepatan, ketepatan, keramahan, dan transparansi dalam memberikan pelayanan kepada warga kelurahan. Dalam implementasi penerapan standar pelayanan publik, Kelurahan Pekkabata Polewali Mandar bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, termasuk instansi pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan komunitas lokal. Melalui kerjasama ini, diharapkan proses pelayanan publik dapat terkoordinasi dengan baik sehingga memberikan manfaat yang optimal bagi seluruh warga kelurahan pekkabata.</p>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKMhttps://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/132Literasi Digital dan Kesadaran Dampak Penggunaan HP Berlebihan Di SD 027 Labuang2025-01-27T05:46:28+00:00Kasmawatikasma.agr21@itbmpolman.ac.idHamsahhamsah@itbmpolman.ac.id<p>Peningkatan penggunaan perangkat teknologi, terutama handphone (HP), di kalangan anak-anak semakin marak seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Hal ini menyebabkan meningkatnya tantangan bagi dunia pendidikan, terutama dalam menyeimbangkan manfaat teknologi dengan potensi dampak negatifnya. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan literasi digital dan kesadaran akan dampak penggunaan HP berlebihan pada anakdi SD 027 Labuang. Oleh karena itu mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik ITBM Polman melaksanakan program tentang Literasi digital agar siswa dapat memanfaatkan teknologi dengan bijak, sedangkan kesadaran mengenai dampak penggunaan HP berlebihan bertujuan untuk meminimalkan efek negatif, seperti gangguan kesehatan fisik dan mental. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan survei. untuk mengumpulkan data terkait kebiasaan penggunaan HP oleh siswa dan pemahaman mereka tentang dampak yang ditimbulkan. Selain itu, menampilkan materi mengenai edukasi dampak internet dan HP dan vidio edukasi tentang cara menggunakan teknologi dengan bijak dan seimbang. Dan yang kami harapkan Hasil dari edukasi ini siswa dapat menunjukkan adanya peningkatan pemahaman siswa mengenai pentingnya penggunaan teknologi secara bijak dan seimbang. Siswa mulai menunjukkan perubahan positif dalam kebiasaan menggunakan HP, serta lebih sadar akan potensi dampak negatif yang dapat ditimbulkan, seperti gangguan tidur, kurangnya interaksi sosial, dan penurunan konsentrasi dalam belajar. Selain itu diharapkan, orang tua dan guru juga lebih aktif memberikan pengawasan terhadap penggunaan HP di luar jam belajar. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa peningkatan literasi digital dan kesadaran akan dampak penggunaan HP berlebihan sangat penting untuk diterapkan sejak dini di lingkungan sekolah. Pendidikan tentang teknologi yang bijak dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi perkembangan siswa dalam menghadapi era digital yang semakin berkembang pesat.</p>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKMhttps://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/133Penggunaan Media Sosial Dengan Bijak Terhadap Siswa SDN 069 Lanrae2025-01-27T05:52:28+00:00Jumardinjumardin.agr21@itbmpolman.ac.idResky Faradibah Suhabreskyfaradibah@itbmpolman.ac.id<p>Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik merupakan program yang mengintegrasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan pengalaman praktis untuk pemberdayaan masyarakat, salah satunya dalam bidang digitalisasi desa. Pada tahun 2024, KKN di Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Polewali Mandar mengangkat tema "Transformasi Digital Desa untuk Pengelolaan dan Promosi Pariwisata". Fokus KKN ini adalah untuk mengimplementasikan teknologi digital di Desa Nepo, Kecamatan Wonomulyo, guna mempercepat pembangunan, meningkatkan layanan publik, dan membuka peluang ekonomi bagi masyarakat desa. Dalam pelaksanaan KKN, salah satu kegiatan yang dilakukan adalah sosialisasi tentang penggunaan media sosial dengan bijak kepada siswa di SDN 069 Lanrae, Desa Nepo. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa mengenai dampak positif dan negatif media sosial serta pentingnya menggunakan media sosial secara bijak. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi ceramah, diskusi kelompok, dan penggunaan alat bantu media digital seperti PowerPoint dan proyektor. Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah peningkatan kesadaran siswa tentang penggunaan media sosial yang bertanggung jawab, yang dapat mengurangi dampak negatifnya, serta mendorong mereka untuk menjadi pengguna media sosial yang lebih bijak. Program ini juga diharapkan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat tentang dampak penggunaan media sosial pada perilaku dan prestasi akademik siswa, serta pentingnya pengawasan dari orang tua dan guru dalam penggunaan media sosial.</p>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKMhttps://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/136Workshop Pemanfaatan Media Sosial untuk Meningkatkan Popularitas Pantai Garassi2025-01-27T05:42:14+00:00Reski Anireski.kwu21@itbmpolman.ac.idResky Faradibah Suhabreskyfaradibah@itbmpolman.ac.id<p>Media sosial telah menjadi salah satu alat komunikasi yang paling signifikan di era digital saat ini. Penggunaannya tidak hanya terbatas pada komunikasi pribadi tetapi juga mencakup berbagai aspek kehidupan, seperti bisnis, pendidikan, hiburan, dan promosi. Pemanfaatan media sosial sebagai alat promosi telah menjadi strategi yang efektif dalam meningkatkan popularitas destinasi wisata, termasuk pantai. Media sosial memungkinkan pengelola destinasi wisata untuk menjangkau audiens yang lebih luas melalui konten visual, ulasan pengunjung, dan kampanye promosi interaktif. Workshop ini bertujuan meningkatkan popularitas Pantai Garassi melalui pelatihan pemanfaatan media sosial secara strategis. . Peserta diajarkan teknik pembuatan konten kreatif, seperti foto, video, dan caption menarik, serta pemahaman algoritma media sosial untuk memperluas jangkauan promosi. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan keterampilan peserta dalam menciptakan konten yang menarik dan relevan, pemahaman yang lebih baik tentang branding, serta motivasi masyarakat untuk mempromosikan destinasi wisata secara mandiri. Workshop ini diharapkan mampu meningkatkan eksposur Pantai Garassi, menarik lebih banyak wisatawan, serta memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Pendekatan berbasis teknologi ini juga dapat menjadi model pemberdayaan masyarakat yang diterapkan pada destinasi wisata lainnya</p>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKMhttps://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/135Pemasangan Papan Informasi pada Objek Wisata di Desa Kunyi2025-01-27T05:43:20+00:00Sudirman Tamalsudirman.kwu21@itbmpolman.ac.idIqbal Nur Aswadiqbal@itbmpolman.ac.id<p>Salah satu sektor krusial dalam rangka mendorong perekonomian nasional yaitu Pariwisata.Sehingga pemerintah Indonesia saat ini serius menangani masalah potensi pariwisata yang ada di negara ini. Indonesia mempunyai potensi obyek pariwisata yang begitu besar karena Indonesia merupakan sebuah negara maritim dan negara kepulauan.fungsi wisata dan sarana pariwisata sangat besar bagi suatu daerah kabupaten/kota,Salah satu fungsi tersebut antara lain memberi pelayanan ruang publik untuk rekreasi, hiburan, olahraga santai. sehingga pemerintah memberikan perhatian khusus bagi wilayah yang memang memiliki potensi untuk dijadikan sebagai tempat wisata dan di Polewali mandar termasuk salah satu wilayah dengan potensi wisata yang cukup banyak sebagaimana data Pariwista Provinsi Sulawesi Barat terbilang sekitar 18 tempat wisata dan salah satu kecamatan dengan pesona wisata yang cukup memikat yaitu di kecamatan Anreapi Salah satu Desa di kecamatan Anreapi yang memiliki potensi wisata yang besar yaitu Desa kunyi yang sampai hari ini sudah memiliki 6 objek wisata sehingga dalam perkembangannya perlu adanya edukasi yang menginformasikan kepada para pengunjung demi terciptanya suasana wisata alam yang tidak hanya nyaman tapi juga aman.</p>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKMhttps://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/126Perkembangan Digitalisasi sebagai Profesi Drafter pada Pekerjaan Desain Interior2025-01-22T02:54:03+00:00Muhammad Abduabdu.bdg21@itbmpolman.ac.idMuhammad Alwimuhammadalwi@itbmpolman.ac.id<p>Digitalisasi telah membawa dampak besar pada berbagai bidang industri, termasuk profesi <em>drafter</em> dalam desain interior. Artikel ini mengulas hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) yang dilakukan oleh mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Polewali Mandar di CV. Media Kreasi, sebuah perusahaan konstruksi yang fokus pada renovasi interior. Dalam kegiatan ini, penulis berperan sebagai <em>drafter</em> pada proyek renovasi ruang kerja Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan di Jakarta Pusat.</p> <p>Sebagai <em>drafter</em>, peran utama adalah mengubah konsep desain menjadi gambar teknis yang rinci dan presisi untuk digunakan dalam proses konstruksi. Di era digitalisasi, profesi ini menghadapi tantangan berupa kebutuhan untuk beradaptasi dengan teknologi baru yang lebih efektif dibandingkan metode manual. Kendala sering muncul karena tidak semua <em>drafter</em> memiliki kemampuan teknologi yang memadai, sehingga proses kerja bisa terhambat dan membutuhkan pendekatan khusus untuk mengatasinya.</p> <p>Melalui program PKM, penulis mengaplikasikan berbagai strategi seperti riset digital, simulasi proyek menggunakan teknologi digital, serta diskusi dan <em>sharing session</em> untuk meningkatkan kemampuan teknis dalam pemanfaatan teknologi. Artikel ini mengulas langkah-langkah, hasil, dan evaluasi dari kegiatan tersebut, serta menggambarkan bagaimana digitalisasi dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas kerja seorang <em>drafter</em> di bidang desain interior.</p>2025-01-31T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKM