Macoa : Jurnal PKM
https://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa
<p data-start="133" data-end="438"><strong data-start="133" data-end="179">Macoa: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat</strong> adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan <strong data-start="218" data-end="245">tiga kali dalam setahun</strong>, yaitu pada <strong data-start="258" data-end="295">bulan Januari, Mei, dan September</strong>, oleh <strong data-start="302" data-end="436">Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PPPM) Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Polewali Mandar (ITBM Polman).</strong></p> <p data-start="440" data-end="745">Kata <strong data-start="445" data-end="456">“Macoa”</strong> berasal dari <strong data-start="470" data-end="487">bahasa Mandar</strong>, yang berarti <strong data-start="502" data-end="526">“bagus” atau “baik.”</strong> Nama ini dipilih sebagai cerminan dari harapan agar setiap karya yang diterbitkan dalam jurnal ini membawa <strong data-start="634" data-end="674">kebaikan dan manfaat bagi masyarakat</strong> melalui kegiatan pengabdian berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi.</p> <p data-start="747" data-end="986">Jurnal ini berfokus pada publikasi hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat, meliputi pemberdayaan ekonomi, inovasi sosial, serta penerapan teknologi tepat guna yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat dan dunia usaha.</p> <p data-start="988" data-end="1221">Tujuan penerbitan jurnal ini adalah untuk menjadi wadah bagi akademisi, praktisi, dan masyarakat umum dalam berbagi <strong data-start="1108" data-end="1221">pengalaman, inovasi, serta hasil kegiatan pengabdian berbasis ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS).</strong></p> <h3 data-start="965" data-end="985"><strong data-start="973" data-end="985">Penerbit</strong></h3> <p data-start="986" data-end="1331"><strong data-start="986" data-end="1048">Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PPPM)</strong><br data-start="1048" data-end="1051" />Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Polewali Mandar<br data-start="1109" data-end="1112" />Jl. Poros Mamuju – Makassar, Sumberjo,Wonomulyo, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Indonesia<br data-start="1179" data-end="1182" />Website: <a class="decorated-link cursor-pointer" target="_new" rel="noopener" data-start="1194" data-end="1294">https://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/macoa</a><br data-start="1294" data-end="1297" />Email: <a class="decorated-link cursor-pointer" rel="noopener" data-start="1307" data-end="1329">macoa@itbmpolman.ac.id</a></p>PPPM ITBM Polmanid-IDMacoa : Jurnal PKMPembuatan Video Pariwisata sebagai Sarana Promosi Wisata di Desa Kunyi
https://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/258
<p>Indonesia, sebagai negara kepulauan, memiliki kekayaan alam yang meliputi laut, pantai, matahari, dan daratan. Jika dikelola dengan baik, sumber daya ini dapat memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi negara. Namun, seiring dengan kemajuan teknologi di era modern ini, banyak sektor yang mulai menggunakan media promosi yang lebih kreatif, informatif, dan menarik. Dalam rangka mendongkrak promosi pariwisata, pemerintah setempat, terutama Kepala Desa Kunyi, juga berupaya meningkatkan pengelolaan destinasi wisata agar menjadi tempat wisata yang berkualitas. Sebagai bagian dari program KKN Tematik yang bekerja sama dengan pemerintah, kami berperan untuk mengembangkan strategi dan inovasi guna mempromosikan potensi wisata yang ada di Desa Kunyi. Oleh karena itu, kami membuat video promosi untuk meningkatkan daya saing destinasi wisata tersebut dengan destinasi lainnya.</p>Andi SolihinIqbal Nur Aswad
Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKM
2024-09-302024-09-30139297Pemanfaatan Lahan di Sekitar Rumah di Dusun Kanangan Desa Pappandangan Kec. Anreapi
https://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/248
<p>Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memaksimalkan penggunaan lahan pekarangan di sekitar rumah guna meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat di Dusun Kanangan Desa Pappandangan. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya pemanfaatan lahan pekarangan, padahal pekarangan memiliki peran penting dalam mendukung ketahanan pangan, meningkatkan ekonomi keluarga, dan menjaga keberlanjutan lingkungan. Metode yang digunakan meliputi kegiatan sosialisasi, pelatihan budidaya tanaman produktif seperti sayuran, tanaman pangan, dan tanaman obat keluarga (TOGA), serta pendampingan dalam teknik pengelolaan lahan yang tepat.</p> <p>Hasil dari program ini menunjukkan adanya peningkatan keterlibatan masyarakat dalam memanfaatkan pekarangan untuk kegiatan produktif. Pemanfaatan tersebut berdampak positif, di antaranya memastikan ketersediaan pangan sehat untuk keluarga, menambah pendapatan ekonomi rumah tangga, serta menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan indah. Secara keseluruhan, kegiatan ini berhasil meningkatkan kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam mengelola pekarangan secara berkelanjutan, sehingga berdampak pada peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup warga di Desa Pappandangan.</p>Muhammad ZulkifliSamsul Bahri
Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKM
2024-09-302024-09-301398104Peningkatan Pelayanan Masyarakat dengan Pembuatan Rambu Jalur Evakuasi dan Titik Kumpul
https://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/249
<h1>Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan atau faktor non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. Bencana dapat dikategorikan menjadi 3 (tiga) jika dilihat dari segi penyebabnya, yaitu bencana alam, bencana sosial dan bencana non alam.</h1> <h1>Jalan merupakan kebutuhan utama masyarakat sebagai penghubung dalam melakukan dalam berbagai kegiatan. Kondisi permukaan jalan harus tetap terpelihara dengan baik untuk memberikan pelayanan yang baik bagi pengguna. Maka jalan berperan penting sebagai akses atau jalur yang digunakan untuk akses serta hal penting yang harus dilakukan untuk membuat rambu jalur evakuasi yang digunakan pada saat terjadinya bencana, sewaktu waktu terjadi seperti gempa di desa pappandangan, kecamatan andreapi, kabupeten polewali mandar. Jalur evakuasi adalah jalur yang menghubungkan dari semua titik ke suatu titik tujuan atau titik kumpul.</h1>Indah LestariSamsul Bahri
Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKM
2024-09-302024-09-3013105108Digitalisasi UMKM Siammasei Pembuatan Kerupuk Mangrove oleh Masyarakat Desa Laliko
https://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/250
<p>Digitalisasi UMKM Siammasei Pembuatan Kerupuk Mangrove Oleh Masyarakat Desa Laliko bertujuan untuk mengkaji pentingnya penerapan teknologi digital dalam mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Desa Laliko, khususnya dalam industri pembuatan kerupuk mangrove oleh kelompok usaha Siammasei. Desa Laliko, yang terletak di daerah pesisir, memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah, salah satunya adalah mangrove, yang selama ini digunakan oleh masyarakat untuk menghasilkan kerupuk mangrove sebagai produk unggulan lokal. UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Sebagai sektor yang dominan, UMKM berkontribusi signifikan terhadap PDB (Produk Domestik Bruto) Indonesia, menciptakan lapangan pekerjaan, dan mendukung pemerataan pembangunan di berbagai daerah. UMKM juga dikenal sebagai sektor yang tangguh, mampu bertahan bahkan dalam kondisi ekonomi yang sulit, serta memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat. Digitalisasi UMKM kerupuk mangrove merujuk pada penerapan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi dalam proses produksi, pemasaran, dan pengelolaan usaha kecil dan menengah (UMKM) yang berfokus pada produk berbahan baku mangrove. Potensi ekonomi mangrove dapat dimanfaatkan melalui pengolahan produk-produk bernilai tinggi, seperti madu mangrove, buah mangrove, kerupuk mangrove, serta produk olahan lainnya yang dapat dijual baik di pasar lokal maupun internasional. Selain itu, kawasan mangrove juga memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata berbasis ekowisata, yang memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk memperoleh pendapatan dari sektor pariwisata.</p>RisalHamsah
Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKM
2024-09-302024-09-3013109113Implementasi Pembuatan Tapal Batas Kampung Wisata di Desa Kunyi
https://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/255
<p>Pembuatan tapal batas kampung wisata merupakan langkah penting untuk memperjelas batas wilayah sekaligus memperkuat identitas destinasi wisata. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Kunyi sebagai solusi terhadap permasalahan batas wilayah yang tidak jelas dan untuk meningkatkan daya tarik visual kawasan. Proses pelaksanaannya menggunakan metode partisipatoris dengan melibatkan masyarakat lokal dalam perencanaan, desain, dan pembangunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tapal batas yang dirancang secara fungsional dan estetis dapat memberikan manfaat di bidang administratif, sosial, budaya, serta pariwisata bagi masyarakat. Artikel ini juga memberikan rekomendasi untuk pengembangan lebih lanjut dalam pengelolaan kawasan wisata pedesaan</p>Syarif Al QadriIqbal Nur Aswad
Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKM
2024-09-302024-09-3013114121 Aksi Bersih Pantai untuk Meningkatkan Kualitas Lingkungan Wisata Pantai Garassi Desa Nepo Kec. Wonomulyo
https://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/256
<p>Program <em>Aksi Bersih Pantai</em> bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, khususnya di kawasan wisata Pantai Garassi. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat mengurangi volume sampah yang mencemari pantai, memperbaiki estetika kawasan, serta mendukung keberlanjutan ekosistem pesisir. Kegiatan <em>Aksi Bersih Pantai</em> melibatkan berbagai elemen masyarakat, seperti komunitas, relawan, dan pemerintah setempat, yang berkolaborasi dalam kegiatan pembersihan pantai, edukasi lingkungan, serta sosialisasi mengenai dampak negatif sampah terhadap ekosistem laut dan kehidupan masyarakat pesisir.</p> <p>Program ini dirancang untuk menumbuhkan perubahan positif dalam perilaku dan pola pikir masyarakat terhadap pengelolaan sampah di kawasan wisata. Selain itu, kegiatan ini juga berkontribusi dalam meningkatkan kualitas destinasi wisata Pantai Garassi agar menjadi lebih bersih, nyaman, dan berkelanjutan. Dengan demikian, <em>Aksi Bersih Pantai</em> tidak hanya berfokus pada kegiatan pembersihan fisik, tetapi juga berperan sebagai sarana edukasi dan pemberdayaan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan pesisir.</p>RosminiResky Faradibah Suhab
Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKM
2024-09-302024-09-3013122129Pemanfaatan Limbah Kelapa untuk Meningkatkan Nilai Ekonomi pada UMKM Sapu Lidi
https://journal.itbmpolman.ac.id/index.php/jurnalmacoa/article/view/257
<p>Limbah kelapa, yang selama ini dianggap sebagai sampah, memiliki potensi besar untuk dimanfaatkan dalam berbagai industri, termasuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Salah satu produk UMKM yang dapat memanfaatkan limbah kelapa adalah usaha pembuatan sapu lidi. Sapu lidi merupakan produk tradisional yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Pemanfaatan limbah kelapa dalam pembuatan sapu lidi dapat meningkatkan efisiensi produksi dan membuka peluang untuk menciptakan nilai ekonomi yang lebih tinggi, baik untuk produsen maupun masyarakat sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi pemanfaatan limbah kelapa dalam produksi sapu lidi serta dampaknya terhadap peningkatan nilai ekonomi pada UMKM. Memberikan pemahaman terkait pentingnya pengelolaan keuangan usaha yang berdampak pada keberlangsungan usaha. Pembuatan media pemasaran online berupa akun Facebook dalam memasarkan sapu lidi secara daring. Dengan harapan semakin besar peluang mendapatkan keuntungan.</p>M Ikram HRResky Faradibah Suhab
Hak Cipta (c) 2025 Macoa : Jurnal PKM
2024-09-302024-09-3013130135