Penerapan Manajemen Rantai Pasokan dalam Mendukung Persediaan Sayuran di Pasar Wonomulyo

Abstract

Pasar Induk Wonomulyo merupakan sentra distribusi utama sayuran di wilayah Kabupaten Polewali Mandar. Sayuran merupakan tanaman atau bagian tanaman yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia sebagai makanan pokok, penambah nafsu makan, atau perangsang nafsu makan. Tantangan utama yang sering muncul adalah ketidakstabilan pasokan akibat permasalahan logistik, cuaca yang tidak menentu, serta kurangnya pertukaran informasi antara petani dan pedagang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi peran manajemen rantai pasokan (supply chain management) dalam menjamin ketersediaan sayuran secara berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode studi kasus. Hasilnya menunjukkan bahwa sinergi antara petani, pedagang, dan distributor serta pemanfaatan teknologi komunikasi sederhana dapat membantu kelancaran distribusi. Untuk memperkuat ketahanan pasokan, dibutuhkan koordinasi yang lebih efisien dan sistematis. Pengelolaan stok yang efektif juga membantu mengurangi risiko kerugian akibat kerusakan atau penurunan kualitas sayur. Pedagang sayur di Pasar Induk Wonomulyo juga melakukan pengawasan ketat terhadap kualitas sayur dan memiliki harapan memiliki tempat berjualan yang nyaman dan sejuk untuk menjaga kualitas sayur yang dijual.