Teknologi Pengolahan Kulit Kakao Menjadi Pupuk Organik di Desa Tammerodo Utara Kecamatan Tammerodo Sendana Kabupaten Majene

Authors

  • Muhammad Sabir Laba Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Polewali Mandar
  • Nursahdi Saleh Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Polewali Mandar
  • Resky Faradibah Suhab Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Polewali Mandar

DOI:

https://doi.org/10.59903/ebussiness.v1i01.5

Keywords:

Pupuk Organik, Teknologi, Ramah Lingkungan

Abstract

Tujuan penalitian yaitu untuk mengetahui proses Teknologi Pengolahan Kulit Kakao Menjadi Pupuk  Organik Di Desa Tammerodo Utara Kecamatan Tammerodo Sendana Kabupaten Majene. Kompos merupakan bagian dari pupuk organik sebagai bahan pembenah tanah yang paling baik dan alami dari, Pada umumnya kompos mengandung unsur hara makro N, P dan K rendah, tetapi mengandung hara mikro dalam jumlah yang cukup dan sangat diperlukan  dalam pertumbuhan tanaman. Penelitian ini  dilaksanakan di Desa Tammerodo Utara Kecamatan Tammerodo Sendana Kabupaten Majene, dimana di desa ini merupakan salah satu desa yang sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petani kakao yang ada di wilayah Desa Tammerodo Utara Kecamatan Tammerodo Sendana Kabupaten Majene sebanyak 115 Petani. sampel yang diabil 23 orang sebagai responden. Proses Teknologi Pengolahan Kulit Kakao Menjadi Pupuk Organik di Desa Tammerodo Utara Kecamatan Tammerodo Sendana Kabupaten Majene, petani yang melakukan pengolahan dan pengguna kulit kakao menjadi pupuk organik sebanyak 23 orang. Pemanfaatn kulit kakao menjadi pupuk organik sangat evektif kerena bahan baku mudah ditemukan juga proses pembuatan menjadi pupuk organik sangat mudah di samping itu biaya yang di keluarkan petani kakao sangat murah di banding dangan pemakaian pupuk anorganik harganya dangat mahal, perlu ada pendampiangan dari pihak pemerintah shususnya penyuluh pertanian untuk mengkampayekan penggunaan kulit kakao sebagai pupuk organik demi keberlangsuang sestem pertanian yang ramah lingkuangan di masa akan datang.

Published

05-08-2021